Jurnal ini menyajikan
investigasi empiris untuk pelaksanaan perencanaan sumber daya perusahaan antara
58 unit produksi di provinsi Ilam, Iran. Studi yang diusulkan makalah ini
menganggap kesiapan dalam hal enam faktor termasuk sumber daya manusia, sumber
daya keuangan, infrastruktur, kontrol kualitas, dan sistem teknologi informasi
dan komunikasi. Menggunakan pemodelan persamaan struktural, penelitian meneliti
enam hipotesis dan pelaksanaannya dilakukan pada paket perangkat lunak LISREL.
Keberhasilan perencanaan sumber daya perusahaan
(ERP) implementasi adalah salah satu perhatian serius di kalangan pemilik usaha
(Somers & Nelson, 2001). Bahkan, ada kompetisi yang berkembang di kalangan
sebagian besar organisasi dan perencanaan ERP telah menjadi salah satu alat utama
untuk mencapai daya saing dalam bisnis. Penelitian ini menggunakan metodologi studi
kasus didasarkan pada teori perubahan proses bisnis untuk membandingkan
implementasi ERP yang sukses dengan satu gagal.
Makalah ini menyajikan investigasi
empiris untuk pelaksanaan perencanaan sumber daya perusahaan antara 58 unit
produksi di provinsi Ilam, Iran. Studi yang diusulkan makalah ini menganggap
kesiapan dalam hal enam faktor termasuk sumber daya manusia, sumber daya
keuangan, infrastruktur, kontrol kualitas, dan teknologi informasi dan
komunikasi. Gambar. 1 menunjukkan studi yang diusulkan dari makalah ini :
Berdasarkan informasi dari Gambar.
1, kita mempertimbangkan hipotesis berikut :
- Ada hubungan yang bermakna antara pelaksanaan ERP dan manajemen sumber daya manusia.
- Ada hubungan yang bermakna antara pelaksanaan ERP dan sumber daya keuangan.
- Ada hubungan yang bermakna antara implementasi ERP dan infrastruktur.
- Ada hubungan yang bermakna antara pelaksanaan ERP dan kontrol kualitas.
- Ada hubungan yang bermakna antara pelaksanaan ERP dan sistem informasi.
- Ada hubungan yang bermakna antara implementasi ERP dan teknologi
Hasil dari pengujian utamanya yaitu :
Menurut informasi dari Tabel 2,
kesiapan perusahaan sangat dipengaruhi oleh angka-angka keuangan diikuti oleh
sumber daya manusia dan infrastruktur. item lainnya termasuk pengendalian mutu,
sistem informasi dan teknologi informasi juga mempengaruhi kesiapan perusahaan,
positif.
Tidak ada keraguan bahwa sebagian besar
perusahaan di seluruh dunia bergantung sepenuhnya pada aset intelektual mereka
untuk keberhasilan mereka. Faktanya, sumber daya manusia adalah pengguna akhir
sistem ERP dan kerjasama mereka dapat secara signifikan berkontribusi pada
keberhasilan implementasi ERP. Bahkan, selama beberapa tahun terakhir, lebih
dari 50% dari sistem ERP gagal di Amerika Serikat dan salah satu alasan utama
untuk menyalahkan adalah kurangnya kerjasama yang baik atas nama sumber daya
manusia. Dengan kata lain, sebuah organisasi
dengan infrastruktur yang tidak memadai tidak dapat mencapai tujuan ERP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar